Namanya Ivan.
Siapa dia?? Yang pasti ia bukan lelakiku. ^^
Sudah tujuh tahun kami berbagi riang dan duka. Dengan berlabel kakak-adik. Umur kami hanya terpaut 4 hari. Iya! Dengan aku yang sedikit lebih berumur darinya. Jadi tak usah ditanya lagi seberapa sering kami berbincang dengan topik yang lebih sering nggak penting untuk diobrolkan. :D
Ia sahabat baikku.
Meskipun ia berada jauh di sana, dengan berbagai tawa-cintanya. ^^
Ia (ternyata) pembaca setia blog ini.. *terharu*
Ia masih tetap orang yang aneh bagiku.. :D
Tapi ia luar biasa. Sudah berani mengambil keputusan yang luar biasa bagi hidupnya.
Dua minggu lagi, ia akan berubah status menjadi imam. Itu bukan perkara mudah. Setidaknya untuk pribadi seperti Ivan. Oke.. Ini mungkin sok tahu. :D
Umurnya baru 23 tahun. Memutuskan untuk menjadi imam dan memperistri kekasihnya pasti banyak membuat keraguan, apalagi di detik-detik terakhir hari pernikahannya. *macak serius* Secara pribadi sih, aku nggak mengenal calon istrinya, tapi siapapun yang dipilih Ivan, itu yang terbaik untuk masa depannya. *iriiiii* :D
Mendekati hari H pernikahan, mungkin yang ada di benak Ivan, nggak sepenuhnya keraguan benar atau tidak memilih calon istri, tapi lebih hebat lagi. (iyo a phand?) Pasti di pikirannya sekarang dipenuhi oleh bayangan masa depan mereka kelak. Apakah ia bisa menjadi imam yang baik, suami yang benar, dan (kelak) ayah yang bertanggung jawab?
Lagi-lagi aku sok tau bangettt!! :D
Phand, percayalah Tuhan selalu bersama orang-orang yang mencintaiNya. Cause it, gunakan itu untuk menjadi imam, suami dan (kelak) ayah yang baik. Berdo'a dan tawakal. Apa yang kamu putuskan sekarang adalah jalan Tuhan. IA tak akan meninggalkan hambanNya yang selalu ada di sisiNya. ^^
Selamat yaa..
Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawadah warohmah.
Semoga selalu dilimpahi berkah untuk (calon) keluarga kecilmu.^^
Ia sahabat baikku.
Meskipun ia berada jauh di sana, dengan berbagai tawa-cintanya. ^^
Ia (ternyata) pembaca setia blog ini.. *terharu*
Ia masih tetap orang yang aneh bagiku.. :D
Tapi ia luar biasa. Sudah berani mengambil keputusan yang luar biasa bagi hidupnya.
Dua minggu lagi, ia akan berubah status menjadi imam. Itu bukan perkara mudah. Setidaknya untuk pribadi seperti Ivan. Oke.. Ini mungkin sok tahu. :D
Umurnya baru 23 tahun. Memutuskan untuk menjadi imam dan memperistri kekasihnya pasti banyak membuat keraguan, apalagi di detik-detik terakhir hari pernikahannya. *macak serius* Secara pribadi sih, aku nggak mengenal calon istrinya, tapi siapapun yang dipilih Ivan, itu yang terbaik untuk masa depannya. *iriiiii* :D
Mendekati hari H pernikahan, mungkin yang ada di benak Ivan, nggak sepenuhnya keraguan benar atau tidak memilih calon istri, tapi lebih hebat lagi. (iyo a phand?) Pasti di pikirannya sekarang dipenuhi oleh bayangan masa depan mereka kelak. Apakah ia bisa menjadi imam yang baik, suami yang benar, dan (kelak) ayah yang bertanggung jawab?
Lagi-lagi aku sok tau bangettt!! :D
Phand, percayalah Tuhan selalu bersama orang-orang yang mencintaiNya. Cause it, gunakan itu untuk menjadi imam, suami dan (kelak) ayah yang baik. Berdo'a dan tawakal. Apa yang kamu putuskan sekarang adalah jalan Tuhan. IA tak akan meninggalkan hambanNya yang selalu ada di sisiNya. ^^
Selamat yaa..
Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawadah warohmah.
Semoga selalu dilimpahi berkah untuk (calon) keluarga kecilmu.^^
1 komentar:
Amiiin Mbak..
Smoga aku bisa jadi Imam yang bertanggung jawab.
banyak memang yang meragukan aku, terlebih orang yang bener - bener kenal aku.
"ipan nikah? ceweknya gx khilaf itu?" bahkan ada yang menyatakan seperti itu.
yha tapi itu malah membuat aku semangat low Mbak.
Hijrah itu perlu Mbak.
pernah denger dari suatu ceramah, Hijrah itu gx perlu pergi ke luar kota ato kemana. Tetapi Hijrah itu perubahan dari Buruk menjadi Lebih Baik. yahh semacam inilah. Dan InsyaAllah, ini Hijrahku.
amiin
Posting Komentar or Reply Comment